Aturpipa instalasi sesuai jalur denah sampai titik percabangan pertama. Dari denah terlihat ada daerah lekukan dan disinilah kita gunakan api dari korek gas / api lilin seperti disinggung pada pembahasan persiapan memasang instalasi listrik. Gunakan korek gas / api lilin tersebut untuk membuat pola pada pipa sesuai jalur belokan tersebut. Caramemasang instalasi listrik rumah yang ketiga adalah dengan mengatur pembagian jalur kabel. Pastikan untuk membagi jalur kabel sesuai dengan keperluan saat melakukan proses instalasi listrik pada hunian, misalnya untuk keperluan pompa air, AC, lampu, stopkontak dan MCB cadangan. CaraMemasang AC beserta Instalasi Listriknya 1. Siapkan Peralatan Pemasangan Ada banyak peralatan yang perlu Anda siapkan sebelum mulai memasang AC sendiri di rumah. 2. Cari Tempat Pemasangan AC Indoor yang Pas Pilih temat yang akan digunakan untuk memasang AC. Usahakan untuk memilih 3. Tahap carapasang acBagi Anda yang hidup di daerah bersuhu panas, maka sangat penting untuk memahami cara memasang AC beserta instalasi listriknya dengan tepat. Apabila sembarangan dalam proses pemasangan, kemungkinan akan membuat AC menjadi cepat rusak dan tidak bisa bekerja secara maksimal. Pertama Anda perlu memasang AC indoor -nya dahulu pada bracket yang disiapkan. Pastikan instalasi pipa tersebut terpasang dengan baik pada lubang dinding. Anda bisa menggunakan duct tape agar memudahkan Anda memasukkan ke dalam lubang dinding. Setelah pipa masuk, barulah pasang AC indoor. Rangkaianlistrik dan keunggulan rangkaian pada rumah rumah, energi listrik biasanya digunakan untuk penerangan (lampu pijar, neon), untuk pemanasan (setrika, solder, pemanas nasi), dan dapatt juga untuk pendingin ruangan seperti ac, kipas angin. Baik itu pemasangan instalasi listrik pada rumah tangga ataupun instalasi penerangan pada gedung ProserviceKali ini akan membagikan cara Cara Memasang Stop Kontak Listrik Salah satu alat listrik di rumah yang sering digunakan adalah stop kontak, yakni sebuah lubang colokan untuk meneruskan listrik ke beban listrik seperti kulkas, DVD player, Komputer, dan lain-lain. Aliran listrik sebuah stopkontak berasal dari jalur kabel utama instalasi listrik di rumah. Selamatdatang buat anda yang sudah menyempatkan waktunya mampir untuk sekedar ingin tau atau ingin mempraktikan cara memasang AC. AC 1pk untuk angkatan listrik ketika pertama dinyalakan rata" membutuhkan daya 1100watt dan ketika normal dayanya menjadi 900watt, kalau AC 1/2pk rata" angkatan listrik ketika pertama dinyalakan membutuhkan daya zLErCl. Cara Instalasi AC Split – Sebagai orang awam yang baru membeli ac split untuk rumah anda. Anda pasti bingung bagaimana cara pemasangan atau instalasi ac split ini? Karena tidak tahu cara instalasi ac split ini akhirnya anda pun harus menelpon tukang atau anda terlebih dahulu mengatakan kepada pemilik toko agar teknisinya bisa sekaligus memasangkan ac anda setelah tiba dirumah. Namun sebenarnya bila anda tahu cara instalasi ac split tersebut berdasarkan pengalaman anda sebagai tukang. Anda bisa mengerjakannya sendiri tanpa perlu bantuan orang lain. Karena ini bukan seperti instalasi ac central yang membutuhkan banyak orang dan bagian – bagian berukuran besar yang sulit di kerjakan sendirian. Anda bisa measang ac ini sendiri. Pertama – tama anda harus menentukan posisi di mana ac split akan di pasang. Setelah itu anda harus menyiapkan alat dan perkakas yang dibutuhkan untuk pemasangan ac ini antara lain Gergaji pendorong atau gergaji lubang Selotip listrik 2 kunci pas Pengikat kabel Pompa vakum Waterpas Bor dengan mata bor Jangkar plastic Sekrup Penutup dan selotip isolasi Pengikat Busa puliuretan mengembang Setelah menentukan posisi ac split yg cocok, buka dus yg berisi indoor unit yg didalamnya terdapat indoor unit, bracket indoor, kabel power supply untuk ke outdoor unit dan remote control. AC indoor sebaiknya pilih tempat yang berbalikan dengan luar ruangan. Hindari juga cahaya matahari langsung dan sumber panas karena hal ini akan mengganggu sistem kerja AC. Unit Indoor AC membutuhkan 15 cm ruang terbuka mengelilingi bagian atas dan sisi-sisinya. Untuk AC Indoor atau yang berada di dalam ruangan harus ditempelkan minimal 2,13 m di atas tanah. Lalu, pasang AC dekat sumber listrik maksimal 2 meter dari AC. Permukaan dinding harus yang halus serta harus cukup kuat untuk menahan berat unit AC. Tambahkan bingkai dari besi atau minimal kayu untuk tambahan agar kedudukannya lebih kuat. Kemudian, gunakan waterpas untuk memastikan bingkai berbentuk kotak secara horizontal dan vertikal. Lalu, bor ke dalam dinding pada titik yang pas untuk memasang lempengan di dinding. Dan yang terakhir, masukkan jangkar plastik ke dalam lubang. Kencangkan lempengan pada dinding dengan sekrup. Setelah terpasanga langkah selanjutnya adalah membuat lubang untuk pipa saluran pembuang. Untuk melakukannya, pertama, temukan titik untuk lubang pipa pembuangan air. Pertimbangkan juga panjang pipa dan jarak yang AC Outdoor. Hal ini agar pas antara pipa dengan jarak ac indoor dan outdoor. Serta untuk menghindari kebocoran usahakan barang elektronik lainnya tidak anda letakkan di sepanjang jalur pipa tersebut untuk menghindari terjadinya korsleting kalau-kalau pipa bocor dan menetes ke mana – mana. Karena jika terjadi akan menyebabkan kebakaran. Kemudian, bor dinding dengan diameter cm. Lubang seharusnya melandai turun menuju AC outdoor untuk memastikan drainase yang cukup. Sisanya, Anda hanya perlu memasukkan pinggiran pipa ke dalam lubang. Dan persiapkan hal lainnya seperti pipa. Setelah semuanya terpasang, selanjutnya Anda hanya perlu menghubungkan pipa, memilih tempat untuk memasang unit indoor, menyambungkan listrik, dan mengeluarkan udara dan kelembaban dari sirkuit pendingin. Demikianlah Cara Instalasi AC Split dengan benar dan aman di rumah Anda. Silahkan baca artikel berikut kami berikut tentang tips merawat ac sendiri jika anda ingin mengetahui lebih jauh mengenai perawatan ac dan service ac split duct dan yang lainnya. AC sebagai benda elektronik memiliki fungsi penting dalam sebuah rumah, yakni untuk melancarkan sirkulasi udara. Memasang AC pun kini semakin mudah dengan adanya jasa teknisi. Akan tetapi, terkadang tidak semua daerah terdapat jasa teknisi AC yang mumpuni. Mau tidak mau Anda perlu memasangnya sendiri. Meski begitu, Anda tak perlu khawatir. Berikut cara pasang AC yang baik dan benar untuk rumah Anda. Bagaimana Cara Memasang AC yang Benar? Berikut ini cara pemasangan AC yang dapat Anda ikuti di rumah 1. Siapkan Alat yang Diperlukan Sebagai langkah awalnya, Anda harus mempersiapkan alat-alat dan bahan yang diperlukan. Apa Saja yang Diperlukan untuk Pemasangan AC? Beberapa alat dan bahan tersebut di antaranya ialah Duct tape atau isolasi, Tangga lipat, Bracket, dan Dinabol yang digunakan untuk memasang bracket. Tangga Alat lainnya untuk melebarkan panjang pipa AC atau flaring yaitu Pipa AC dan Pemotongnya Kabel untuk menyambungkan arus listrik Waterpass untuk mengukur Peralatan lain yang tak kalah pentingnya adalah kunci pas, kunci inggris, obeng, mata bor listrik, dan Palu untuk melubangi dinding. Baca juga Mengenal Macam-macam Obeng dan Fungsinya 2. Pilih Tempat Indoor Terbaik Untuk pemasangan AC indoor sebaiknya Anda perlu menentukannya agar dapat memasangnya dengan baik dan menghasilkan daya optimal. Hal yang perlu diperhatikan di sini adalah sebaiknya jangan menghadap ke arah luar ruangan alias pasanglah unit indoor AC membelakangi pintu. Hal ini dilakukan agar udara sejuk yang dihasilkan oleh AC tidak cepat keluar, apalagi saat pintu terbuka. Sedangkan untuk sisi-sisinya, sisakan ruang setidaknya hingga 15 cm. Dinding pun juga harus kuat dan tingginya paling tidak sekitar meter dan janganlah terlalu dekat dengan sumber listrik, terutama yang bertegangan tinggi. 3. Pasang Bracket-nya Cara pasang AC selanjutnya adalah memasang bracket. Untuk itu, bukalah bracket secara hati-hati dari kardusnya. Caranya dengan menelungkupkan kardus tersebut agar lebih mudah. Lalu, pasanglah bracket tersebut pada lokasi tempat yang sudah dipilih. Pastikan bracket ini tidak miring ketika dipasang agar tidak mengganggu kinerja AC nantinya. Untuk membantu proses pemasangannya Anda bisa menggunakan waterpass. Baca juga Bagaimana Sebenarnya Cara Kerja AC? 4. Lubangi Dinding untuk Jalur Pipa Kini, bracket Anda sudah terpasang, maka setelah itu buatlah lubang pada tembok. Khususnya lubang untuk sisi bracket untuk menyambungkan pipa AC indoor dan outdoor. Di sini, Anda perlu menggunakan palu dan tatah serta melakukannya secara perlahan agar dinding atau tembok tidak jebol. Periksa kembali agar lubang tersebut pas untuk kabel dan pipa AC untuk pembuangan air. 5. Sambungkan Kabel Tahapan berikutnya dalam cara memasang AC adalah memasang kabel yang fungsinya mengalirkan arus listrik AC untuk indoor maupun outdoor. Untuk pemasangan kabel AC ini, bukalah bagian samping AC dengan obeng dan temukan panel sambungan kabel. Pastikan kabel negatif dan positif agar tidak tertukar. Sebab, bila kabel ini tertukar, maka dapat menyebabkan korsleting listrik dan berbahaya jika terjadi tegangan tinggi. Baca juga Merk Kabel Listrik Terbaik yang Sesuai dengan Standar SNI 6. Pasang Unit AC Indoor dan Outdoor Setelah semua pemasangan kabel siap dan sudah dilakukan, maka pasanglah instalasi AC indoor dan outdoor. Pertama, Anda perlu memasang AC indoor-nya dahulu pada bracket yang disiapkan. Pastikan instalasi pipa tersebut terpasang dengan baik pada lubang dinding. Anda bisa menggunakan duct tape agar memudahkan Anda memasukkan ke dalam lubang dinding. Setelah pipa masuk, barulah pasang AC indoor. Lalu, untuk pemasangan AC unit outdoor, ada baiknya Anda tidak meletakkannya terlalu jauh dari AC indoor. Untuk AC outdoor sendiri adalah bagian dari AC split yang berada di sisi luar ruangan. Komponen di dalam AC tersebut ada kompresor, fan, kondensor, serta komponen kelistrikan laiinya. Fungsi AC outdor yaitu untuk menukar dan membuang energi panas atau kalor. Oleh karena itu, saat Anda berada di dekat AC outdoor maka Anda akan merasakan hembusan udara yang terasa panas. 7. Lakukan Percobaan Cara memasang AC terakhir yang bisa Anda lakukan setelah semua bagian terpasang dengan baik adalah melakukan uji coba. Misalnya saja dengan mencoba kabel power atau dayanya. Cara memasang AC yang benar ini adalah menempel pada sisi AC. Setelah kabel power ini terpasang, hubungkan pada stop kontak dan hidupkan AC, apakah menyala dengan benar atau masih belum. Jika belum, Anda perlu melakukan pengecekan sekali lagi pada bagian-bagian yang terpasang. Kesimpulan Dengan berbagai cara-cara di atas, itulah tahapan yang harus Anda lakukan dalam pemasangan AC, dengan demikian Anda sudah bisa memasangkan pendingin ruangan dengan sendiri. Bagaimana, cukup mudah bukan cara pasang AC di rumah sendiri tanpa bantuan teknisi? Dapatkan juga informasi harga kabel listrik 1 roll dari Klopmart yang bisa berguna untuk Anda. Selamat mencoba dan semoga informasi ini bermanfaat untuk Anda, ya! Sumber artikel 16/09/2016 Pemasangan AC Pada artikel kali ini akan menjelaskan bagaimana cara instalasi kelistrikan pada proses pemasangan AC split. Instalasi Kelistrikan pada Proses Pemasangan AC Split Instalasi Kelistrikan pada proses pemasangan AC split dapat diperhitungkan sebagai berikut Gunakanlah tegangan listrik yang sesuai dengan tegangan kerja unit AC split tersebut. Secara umum tegangan AC Split yang digunakan adalah menggunakan tegangan kerja 220 VAC. Sebaiknya gunakan stop kontak tunggal untuk satu unit AC dan jangan menggabungkannya atau memparalel dengan peralatan elektronik lainnya. Pasang arde atau sistem pembumian ground secara benar untuk menghindari kejutan listrik. Gunakan kabel listrik standar yang dianjurkan untuk unit AC split. Baca juga Peralatan Kerja AC A. Instalasi Kabel Listrik Agar aman dari bahaya kebakaran ketika melakukan instalasi kebel listrik PLN, hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut Pastikan sambungan kabel sesuai dengan diagram listrik yang tertera pada setiap unit AC split. Diagram kelistrikan ini biasanya terdapat pada box kontrol atau pada casing indoor dan outdoor AC. Sambungan kabel yang dibuat harus sekuat mungkin dan terisolasi dengan baik sehingga tidak mudah terlepas. Pastikan sambungan kabel telah sesuai dengan kode warna seperti yang terdapat pada diagram. Sebaiknya gunakan pemutus arus MCB tambahan atau pembagi beban ketika melakukan instalasi penyambungan dengan sumber utama PLN. Hal ini dimaksudkan agar pembebanan daya lebih stabil dan menjaga keawetan unit AC, serta peralatan elekteonik lainnya. B. Penggunaan Kabel Listrik Pastikan kabel listrik yang digunakan sesuai standar PLN. Pilihlah kabel yang pada sepanjang permukaannya tertera jumlah serat kabel dan ukuran inti, tanda pengenal standar seperti SNI, IEC, ataupun SPLN, dan tanda pengenal produsen atau merek. Pada umumnya jenis kabel yang digunakan untuk instalasi rumah adalah kabel NYM. Selain itu, perencanaan pemilihan kabel untuk instalasi rumah, gedung, atau instalasi peralatan lainnya setidaknya perlu memperhatikan beban tegangan dan arus listrik yang melewati kabel. Sebab setiap tipe dan spesifikasi kabel listrik memiliki batas kemampuan yang berbeda-beda. Kemampuan kabel untuk menerima arus listrik dengan terus-menerus disebut Kuat Hantar Arus KHA. Subscribe Egsean Chanel pada YouTube mengenai permasalahan AC yang dapat terjadi pada AC Split [embedyt] C. Penggunaan Pemutus Arus MCB dan Stop Kontak Penambahan pemutus arus MCB dan stop kontak untuk unit AC diperlukan agar beban daya listrik lebih stabil, unit AC lebih tahan lama dan mengurangi resiko bahaya kebakaran. Untuk AC berukuran 1 PK ke bawah bisa menggunakan stop kontak sebagai pemutus arus. Namun untuk AC yang berukuran 1½ keatas, sebaiknya menggunakan MCB sebagai pemutus arus. Sekian artikel yang tentang instalasi kelistrikan pada proses pemasangan AC split, terima kasih telah berkunjung dan semoga bermanfaat. About The Author Dewa De Saya adalah seorang engineer sekaligus blogger yang mengisi waktu luang untuk berbagi informasi yang saya ketahui seperti halnya dalam informasi mengenai instalasi-instalasi pada gedung seperti instalasi listrik, AC dan sebagainya. Semoga bermanfaat.